London, Reduksia.com-Carlo Ancelotti membawa Real Madrid ke titel Liga Champions lagi, sekaligus mengawinkannya dengan gelar LaLiga musim ini. Real Madrid memudahkan segalanya.
Baca juga: Jadwal MotoGP Italia 2024
Real Madrid mengunci gelar Liga Champions ke-15. Itu setelah mereka menang 2-0 atas Borussia Dortmund pada final, Minggu (2/6/2024) dini hari WIB.
Meski sempat terdesak, El Real kembali menunjukkan mentalitasnya untuk bangkit di babak kedua dan mencetak gol lewat Dani Carvajal dan Vinicius Junior. Mentalitas itu sendiri terbangun lewat sejarah panjang mereka di kompetisi tersebut.
Sudah begitu, Madrid ditangani pula oleh pelatih kawakan yang tahu caranya memenangi Liga Champions. Punya DNA-nya, begitulah istilahnya.
Ancelotti pernah meraihnya sekali saat menjadi pemain AC Milan. Sebagai pelatih, trofi semalam adalah yang kelima sepanjang kariernya. Dua kali ia meraihnya sebagai allenatore Milan, lalu tiga kali bersama Madrid.
Tak ada pelatih yang lebih sukses darinya pada ajang ini. Namun Ancelotti menekankan semuanya berkat lingkungan kerja yang mendukung di Madrid, yang memudahkan pekerjaannya.
Baca juga: Miliki Harta Rp. 2.143 Triliun, Warren Buffet Tidak Wariskan Harta Ke Anaknya, Ini Alasannya
“Ini adalah sejarah dan tradisi klub. Kami punya lingkungan yang fantastis, kami bekerja bersama-sama tanpa masalah. Atmosfer di ruang ganti bagus,” ungkapnya di Sky Sports.
“Saya harus berterima kasih ke klub dan para pemain yang tak punya ego besar dan bersikap sangat rendah hati. Tidak sulit untuk menangani skuad ini musim ini,” kata Ancelotti.
Direduksi dari detiksport